Berdasarkan media penghantarnya, jaringan computer dapat dibagi menjadi 2 (dua) jenis, yaitu :
Wire Network adalah jaringan computer yang menggunakan kabel sebagai media penghantar. Data mengalir pada kabel . Jenis kabel yang umum digunakan menggunakan bahan dasar tembaga untuk jaringan LAN (Local Area Network) . Sedangkan untuk MAN dan WAN biasanya menggunakan bahan sejenis fiber optis atau serat optic.
Ada 2 jenis
Thick Coaxial
Memiliki diameter rata-rata 12mm (menurut IEEE 802.3-10BASE5). Biasa disebut sebagai standard Ethernet atau thick Ethernet.
Aturan-aturan :
- Setiap ujung harus diterminasi dengan terminator 50 ohm
- Maksimum 3 segment peralatan terhubung
- Setiap kartu jaringan mempunyai pemancar tambahan
- Setiap segment maksimal berisi 100 perangkat jaringan termasuk repeaters
- Maksimum panjang kabel per segment 1640 feet
- Maksimum jarak antar segment 4920 feet
- Setiap segment diberi ground
- Jarak maksimum antara tap atau percabang dari kabel utama ke perangkat adalah 16 feet, dan jarak minimum 8 feet
Thin Coaxial
Biasa digunakan dikalangan radio amatir, terutama untuk transceiver yang tidak memerlukan output yang besar. Jenis yang sesuai standar IEEE 802.3-10BASE2 adalah RG-58
Aturan-aturan :
- Setiap ujung kabel diberi terminator 50 ohm
- Panjang maksimal 185 meter
- Setiap segment maksimum terkoneksi 30 perangkat jaringan
- Kartu jaringan menggunakan transceiver yang onboard
- Maksimum ada 3 segment yang terhubung satu sama lain
- Setiap segment sebaiknya dilengkapi 1 ground
- Panjang minimum T-Connector adalah 0,5 meter
- Maksimum panjang kabel segment 555 meter
- Setiap segment maksimum punya 30 perangkat terkoneksi
Biasa disebut kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)
Ada 3 jenis pemasangan kabel UTP
1. Pemasangan Straight
2. Pemasangan Cross
3. Pemasangan rol/melingkar
Kabel yang memiliki inti serat kaca sebagai saluran untuk menyalurkan sinyal antar terminal sering dipakai sebagai BACKBONE karena kehandalannya yang tinggi disbanding coaxial dan UTP. Kabel ini tidak terpengaruh cuaca.
Fiber Optic menurut standarisasai IEEE
- 10Base2
- 10Base5
- 10BaseF
- 10BaseFB
- 10BaseFL
- 10BaseFP
- 10BaseT
- 100BaseT
- 100BaseTX
- 100BaseFX
- 100BaseX
Wireless Network adalah jaringan tanpa kabel atau nir kabel yang menggunakan media penghantar gelombang radio atau cahaya infrared , bisa juga menggunakan wifi dan bluetooth.
Wifi bekerja menggunakan gelombang radio, sehingga wifi adapter kadang disebut sebagai ethernet radio. Saat ini Wifi sangat popular dan ada di berbagai perangkat yang ada di sekitar kita.
Bluetooth merupakan salah satu alternative teknologi wireless pada beberapa peralatan. Kelebihan Bluetooth daripada wifi adalah kemampuannya yang menggantikan fungsi kabel dengan lebih hemat energy. Banyak digunakan di WPAN.
Beroperasi menggunakan alat yang disebut Irda (Infrared Data Association) pada frekuensi 900MHz dan kecepatan transfer data 9,6kbps, 115kbps hingga 4 Mbps. Kecepatan transfer relative lebih kecil daripada Bluetooth dan wifi dan jangkauannya pendek, hanya 1-2meter saja.
1. Kabel (Wire Network)
Wire Network adalah jaringan computer yang menggunakan kabel sebagai media penghantar. Data mengalir pada kabel . Jenis kabel yang umum digunakan menggunakan bahan dasar tembaga untuk jaringan LAN (Local Area Network) . Sedangkan untuk MAN dan WAN biasanya menggunakan bahan sejenis fiber optis atau serat optic.
Gambar Kabel UTP dengan konektor RJ 45 |
A. Coaxial Cable
Ada 2 jenis
Thick Coaxial
Memiliki diameter rata-rata 12mm (menurut IEEE 802.3-10BASE5). Biasa disebut sebagai standard Ethernet atau thick Ethernet.
Aturan-aturan :
- Setiap ujung harus diterminasi dengan terminator 50 ohm
- Maksimum 3 segment peralatan terhubung
- Setiap kartu jaringan mempunyai pemancar tambahan
- Setiap segment maksimal berisi 100 perangkat jaringan termasuk repeaters
- Maksimum panjang kabel per segment 1640 feet
- Maksimum jarak antar segment 4920 feet
- Setiap segment diberi ground
- Jarak maksimum antara tap atau percabang dari kabel utama ke perangkat adalah 16 feet, dan jarak minimum 8 feet
Thin Coaxial
Biasa digunakan dikalangan radio amatir, terutama untuk transceiver yang tidak memerlukan output yang besar. Jenis yang sesuai standar IEEE 802.3-10BASE2 adalah RG-58
Aturan-aturan :
- Setiap ujung kabel diberi terminator 50 ohm
- Panjang maksimal 185 meter
- Setiap segment maksimum terkoneksi 30 perangkat jaringan
- Kartu jaringan menggunakan transceiver yang onboard
- Maksimum ada 3 segment yang terhubung satu sama lain
- Setiap segment sebaiknya dilengkapi 1 ground
- Panjang minimum T-Connector adalah 0,5 meter
- Maksimum panjang kabel segment 555 meter
- Setiap segment maksimum punya 30 perangkat terkoneksi
B. Twisted Pair Cable
Biasa disebut kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)
Type Cable
|
Keterangan
|
UTP Category 1
|
Analog. Digunakan di perangkat
telepon pada jalur ISDN (Integrated Service Digital Network) juga untuk
menghubungkan modem dengan line telepon
|
UTP Ctegory 2
|
Bisa mencapai 1 Mbits (sering
digunakan pada topologi ring)
|
UTP Category 3
|
16 Mbits data transfer (digunakan
topologi token ring atau 10BaseT)
|
UTP Category 4
|
20 Mbits (di gunakan topologi
token ring)
|
UTP Category 5
|
100 Mbits data transfer / 22db
(digunakan topologi star/tree)
|
UTP/STP Category 5 Enhanced
|
1 Gigabit Ethernet, jarak 100m,
terdiri dari 4 pasang kabel tembaga yang siap di plintir (digunakan di
topologi ring 16 Mbps, Etherter 10Mbps, atau pada Fast Ethernet 100Mbps)
|
UTP /STP Category 6
|
2,5 Gigabyte Ethernet (
menjangkau jarak hingga 100m atau 10Gbps uo to 25 m, 20,2 db )
Up to 155MHz atau 250 Mhz
|
UTP / STP Category 7
|
Gigabit Ethernet/20.8 db
Up to 200Mhz atau 700Mhz
|
Ada 3 jenis pemasangan kabel UTP
1. Pemasangan Straight
2. Pemasangan Cross
3. Pemasangan rol/melingkar
C.Fiber Optic
Kabel yang memiliki inti serat kaca sebagai saluran untuk menyalurkan sinyal antar terminal sering dipakai sebagai BACKBONE karena kehandalannya yang tinggi disbanding coaxial dan UTP. Kabel ini tidak terpengaruh cuaca.
Fiber Optic menurut standarisasai IEEE
- 10Base2
- 10Base5
- 10BaseF
- 10BaseFB
- 10BaseFL
- 10BaseFP
- 10BaseT
- 100BaseT
- 100BaseTX
- 100BaseFX
- 100BaseX
2. Nirkabel (Wireless Network)
Wireless Network adalah jaringan tanpa kabel atau nir kabel yang menggunakan media penghantar gelombang radio atau cahaya infrared , bisa juga menggunakan wifi dan bluetooth.
1. Wifi
Wifi bekerja menggunakan gelombang radio, sehingga wifi adapter kadang disebut sebagai ethernet radio. Saat ini Wifi sangat popular dan ada di berbagai perangkat yang ada di sekitar kita.
2. Bluetooth
Bluetooth merupakan salah satu alternative teknologi wireless pada beberapa peralatan. Kelebihan Bluetooth daripada wifi adalah kemampuannya yang menggantikan fungsi kabel dengan lebih hemat energy. Banyak digunakan di WPAN.
3. Infrared
Beroperasi menggunakan alat yang disebut Irda (Infrared Data Association) pada frekuensi 900MHz dan kecepatan transfer data 9,6kbps, 115kbps hingga 4 Mbps. Kecepatan transfer relative lebih kecil daripada Bluetooth dan wifi dan jangkauannya pendek, hanya 1-2meter saja.
Tag :
Komputerr
0 Komentar untuk "Jenis Jaringan Komputer Berdasarkan Media Penghantarnya"